Cerita panass tentang Abg SMU ini dimulai saat Yanti ingin sekali menjadi seorang cheerleader disekolahnya. Yanti yang masih duduk dikelas 2 SMU ini memang dikenal sebagai seorang gadis yang seksi dan panass. Tingkah polanya seringkali membuat teman prianya tergoda. Ia juga seringkali memakai rok diatas lutut dan ditambah lagi ia sangat suka memberikan cerita dewasa tentang pangalamannya selama ini. Cerita panass Abg SMU ini menjadi semakin menarik lantaran ia adalah salah satu bintang kelas disekolahnya. Walaupun terlihat sedikit nakal, namun Yanti kerapkali membawa sekolahnya pada sebuah prestasi dibeberapa bidang pelajaran
Karena ingin tampil lebih trendy, maka cewek cantik ini ingin sekali bergabung dengan tim cheerleader. Tentu saja teman2nya menyambut gembira dengan rencana tersebut. Wajah cantik ditambah dengan body seksi yang dimiliki oleh Yanti, membuat segalanya bisa lebih mudah. Maka segala sesuatu dipersiapkan mulai dari kostum, sepatu, hingga peralatan kosmetik agar nantinya ia bisa tampil prima dihadapan teman dan guru saat acara perpisahan kelas tiga nanti. Beberapa kali ia ikut latihan walaupun cuaca saat ini sangat panass. Keringat bercucuran didahi dan tubuhnya sehingga membuat Yanti terlihat lebih seksi dari biasanya. Ia bergerak mengikuti irama lagu yang diputar melalui tape sekolah
Hari H pun tiba. Acara perpisahan kelas 3 yang diisi dengan berbagai macam atraksi dan hiburan. Tim cheerleader Yanti diberikan kesempatan untuk tampil diujung acara. Dari sinilah cerita panass abg SMU ini terjadi. Yanti yang ditugasi untuk menjadi personal yang naik paling ujung diformasi piramid ternyata tidak bisa menjaga keseimbangannya. Piramid yang disusun pun harus berantakan. Wajah malu dari setiap anggota tim Cheerleader sangat nampak kepada bintang kelas ini. Namun segalanya sudah terjadi. Untuk tetap memberikan semangat, para penonton pun tetap memberikan aplaus kepada penampilan dan aksi tersebut. Dan akhirnya cerita panass ini berakhir dengan mundurnya Yanti dari tim tersebut dan kembali untuk lebih fokus kepada pelajarannya yang selama ini sedikit ia abaikan
No comments:
Post a Comment